traveldraft

Tari Dana Dana, Tarian Pergaulan dari Gorontalo

Tari Dana Dana adalah tarian yang berasal dari Gorontalo. Kata dana-dana sendiri berasal dari bahasa setempat yang berarti menggerakkan seluruh anggota tubuh sambil berjalan.

PublishedMarch 17, 2013

byDgraft Outline

Tari Dana Dana merupakan tari pergaulan remaja Gorontalo. Tarian ini dilakukan oleh 2 sampai 4 orang laki-laki. Tarian ini dimainkan dengan gerakan-gerakan yang dinamis dan lincah. Dalam tarian ini seluruh anggota badan harus bergerak sesuai dengan irama musik.

Tarian tradisional Gorontalo ini diiringi oleh alat musik gambus dan rebana serta lagu berisi pantun yang bertema percintaan atau nasihat-nasihat yang bertemakan kehidupan remaja. Tarian dana-dana memang menggambarkan sosok remaja yang energik dengan gairah hidup yang besar, kehidupan dunia remaja dan keakraban pergaulan remaja.

Tarian Dana dana mulai dikenal seiring dengan masuknya pengaruh agama Islam ke Gorontalo. Pada tahun 1525 M, Tarian yang diyakini turut serta menyebarkan dakwah Islam di Gorontalo. Tarian ini dipentaskan pada saat pesta pernikahan Sultan Amay dan Putri Owotango.

Tarian ini sebenarnya dibawakan secara berpasang-pasangan antara remaja laki-laki dan perempuan. Akan tetapi, ketatnya ajaran Islam pada saat itu tidak mengizinkan laki-laki bisa dengan mudah menyentuh perempuan yang bukan ‘muhrimnya’ sehingga tari dana-dana hanya dibawakan oleh kaum laki-laki saja.

Tari Dana Dana terbagi menjadi dua fungsi yaitu tari penyambutan dan tari perayaaan. Tari penyambutan biasa ditampilkan pada saat penyambutan tamu sedangkan tari perayaan sendiri ditampilkan pada saat perayaan-perayaan hari besar atau perayaan adat.

Tarian dana-dana juga memiliki daya pikat tersendiri di bidang pariwisata. Tarian ini juga seringkali dipentaskan dalam rangkaian acara promosi pariwisata provinsi Gorontalo.

Tarian ini terus berkembang seiring dengan perkembangan sosial yang ada. Kehidupan remaja masa kini sudah mengalami perubahan yang siginfikan.

Oleh karena itu, tarian dana-dana yang notabene adalah tarian untuk para remaja juga terus mengalami modifikasi. Hal ini dimaksudkan agar tarian ini masih dapat diterima oleh remaja di masa kini.

Saat ini tarian dana-dana telah mengalami beberapa modifikasi seperti misalnya dikolaborasikan dengan tari lain. Tarian dana-dana klasik adalah tarian yang masih mempertahankan keaslian gerakan, irama music dan aspek lainnya sedangkan tarian dana-dana modern adalah tarian yang sudah mengalami modifikasi atau pembaruan baik dari gerakan, musik dan aspek lainnya.

Inilah yang membuat tari Dana Dana terbagi ke dalam dua jenis yaitu tarian dana-dana klasik dan tarian dana-dana modern. Akan tetapi, modifikasi yang dilakukan pada tarian ini tetap tidak bertentangan dengan nilai moral dan nilai filosofis dari tarian ini