traveldraft

Makam Raja Tallo; Kompleks Makan di Sulawesi

Kompleks makam raja Tallo yang diperkirakan dibangun sekitar abad ke-17 dan merupakan tempat pemakaman raja-raja Tallo dari abad ke-17 hingga abad ke-19.

PublishedDecember 14, 2014

byDgraft Outline

Kerajaan Tallo merupakan bagian dari sejarah panjang Sulawesi, bersama dengan kerajaan Gowa, kedua kerajaan seakan berbagi wilayah yang sama dengan kekuatan yang seimbang. Gowa-Tallo dua kerajaan yang kekuasaannya sangat berpengaruh di wilayah Indonesia bagian timur hingga abad ke-19.

Kompleks Makam raja-raja Tallo berjumlah sekitar 78 buah. Kompleks makam ini terletak di Kelurahan dan Kecamatan Tallo, kurang lebih sekitar 7 kilometer di sebelah utara kota Makasar.

Kompleks ini berada dalam lingkup benteng yang luasnya sekitar 9.225 m2. Namun, benteng tersebut kini hanya tinggal sisa-sisanya saja dan dalam areal benteng sendiri, kecuali makam, saat ini telah menjadi lahan hunian penduduk setempat.

Dari sisi bentuk bangunan, Kompleks makan Tallo ini dapat dibagi menjadi tiga tipe:

  1. Tipe susunan batu yang menyerupai bentuk candi Jawa (terdiri dari bagian kaki, tubuh, atap) dan merupakan bentuk yang umum dijumpai sebagai makam raja, atau pembesar di Sulawesi Selatan;
  2. Tipe bangunan yang memiliki bentuk empat persegi panjang yang terbuat dari pasangan empat bilah papan batu;
  3. Tipe kubah dengan bangunan kubah berongga. Bangunan makam tipe ini selain di temukan di Sulawesi Selatan, juga banyak dijumpai di wilayah Timor dan Tidore.

Untuk ukiran dan ragam hiasnya dari ketiga tipe makam tersebut cukup bervariasi. Dari mulai medalion, tumpal, panel persegi berpola geometris, tumbuhah dan kaligrafi.

Dari ke-78 makam ini, kurang lebih sekitar 20 makam yang dapat diidentifikasi, diantaranya: makam Sultan Mudhafar (Raja Tallo ke-7), Sultan Syaifuddin (Raja Tallo ke-11), Siti Saleha (Raja Tallo ke-12), La Oddang Riu Daeng Mangeppe (Raja Tallo ke-16) dan I Malingkaang Daeng Manyonri (Raja Tallo pertama yang memeluk Islam dan berjasa menyebarkan Islam di wilayah Buton, Ternate dan Palu.