Tajik National Park merupakan kawasan lindung yang sangat luas di Alam Palearctic dengan bentang alam yang beragam; mulai dari padang rumput, padang pasir, dan wilayah pegunungan.
Tajik National Park Berada di Tajikistan. Wilayah seluas 2.611.674 ha meliputi hampir seluruh Pegunungan Pamir, ekosistem gunung tertinggi ketiga di dunia–setelah Himalaya dan Karakorum–dengan puncak-puncak lebih dari 6,000m tingginya.
Pegunungan Pamir terletak di tengah ‘Pamir Knot’, istilah yang digunakan oleh ahli geografi untuk menggambarkan jalinan rentang gunung menjulang di wilayah Eurasia. Wilayahnya memiliki musim dingin yang panjang dengan curah hujan rata-rata 127 mm.
Pegunungan yang merupakan bagian dari dataran tinggi Asia Tengah ini berbaring di tengah ‘simpul’ kekuatan tektonik yang telah mendorong Himalaya, Karakoram, Hindu Kush, Kunlun dan pegunungan Tien Shan.
Nilai keindahannya diperkuat oleh kombinasi visual beberapa ngarai terdalam di dunia, dikelilingi oleh beberapa puncak glaciated dan dataran tinggi dengan karakter padang pasir alpine.
Situs yang ditetapkan sebagai Warisan Dunia UNESCO tahun 2013 ini berisi sejumlah fenomena alam superlatif. Ada lebih dari 1.000 gletser, 170 sungai dan 400 danau. Termasuk diantaranya yang paling terkenal:
- Fedchenko Glacier, lembah gletser terpanjang di dunia—di luar dari daerah kutub,
- Lake Sarez,danau air tawar yang terbesar di Asia Tengah yang terbentuk lebih dari satu abad lalu oleh gempa parah yang menyebabkan longsoran tanah dalam jumlah besar,
- Ismoil Somoni Peak, dikenal 1932-1962 sebagai Stalin Peak, dan 1962-1998 sebagai Communism Peak, 7495 m tinggi puncaknya; tertinggi di Pamir,
- dan Karakul Lake, salah satu danau besar dan tertinggi di dunia yang terbentuk akibat dampak hantaman meteorit.
Selain memiliki lanskap yang berharga, wilayah ini juga menjadi tempat perlindungan spesies langka dan terancam punah–flora dan fauna. Wilayah tamannya mencakup lebih dari 100 spesies endemik tanaman dan hewan, dan beberapa spesies langka seperti Macan tutul salju ( Uncia ubcia ) dan Red Wolf ( Cuon alpinus ) yang masuk dalam “Daftar Merah” IUCN.
Tajik National Park memiliki status perlindungan hukum di Tajikistan. Situs Warisan Dunia UNESCO ini juga merupakan wilayah penting bagi penelitian ilmiah internasional dalam bidang geomorfologi dan geologi.
Hal ini disebabkan karena Tajik National Park ini berada di wilayah pegunungan tektonik yang sangat aktif dan sangat berpengaruh terhadap stabilitas alam, jenis ekosistem serta endapan danaunya bahkan terus diteliti menjadi labotarium hidup.